Gmail, yang dikenal sebagai Google Mail di Jerman, dibuat tersedia untuk umum oleh Google pada tanggal 1 April 2004, setelah rumor luas keberadaannya selama pengujian. Owing to the April Fool’s Day release, the company’s press release aroused skepticism in the technology world, especially since Google had been known to make April Fool’s jokes in the past, such as PigeonRank . Berkat ‘s Fool Day April rilis,’s siaran pers perusahaan skeptisisme terangsang di dunia teknologi, terutama karena Google telah dikenal untuk membuat lelucon April Mop di masa lalu, seperti PigeonRank . However, they explained that their real joke had been a press release saying that they would take offshoring to the extreme by putting employees in a “Google Copernicus Center” on the Moon . Namun, mereka menjelaskan bahwa lelucon sebenarnya mereka telah siaran pers mengatakan bahwa mereka akan mengambil offshoring yang ekstrim dengan menempatkan karyawan dalam suatu “Google Copernicus Center” di Bulan . Jonathan Rosenberg, Google’s vice-president of products, was quoted by BBC News as saying, “We are very serious about Gmail.” Jonathan Rosenberg,’s wakil presiden Google-produk, seperti dikutip oleh BBC News mengatakan, “Kami sangat serius tentang Gmail.
The German version of Gmail was first named Gmail Deutschland . Para Jerman versi Gmail pertama kali bernama Gmail Deutschland. Unfortunately for Google, the German company Giersch Ventures had already trademarked G-mail in 2001. Sayangnya untuk Google, perusahaan Jerman Giersch Ventures telah merek dagang G-mail pada tahun 2001. The company later filed a lawsuit against Google for trademark infringement. Perusahaan ini kemudian mengajukan tuntutan hukum terhadap Google atas pelanggaran merek dagang.
Pada tanggal 4 Juli 2005 Google mengumumkan bahwa Gmail Deutschland akan rebranded Google Mail. From that point forward, visitors originating from a German IP address were forwarded togooglemail.com where they could obtain an email address containing the new domain. Mulai saat itu, pengunjung yang berasal dari Jerman alamat IP ini disampaikan kepada googlemail.com di mana mereka bisa mendapatkan alamat email yang berisi domain baru. German users who were already registered were allowed to keep their old addresses. Jerman pengguna yang sudah terdaftar diizinkan untuk menyimpan alamat lama mereka. Despite this limitation, German users can still receive email at their corresponding address containing the gmail.com domain. Meskipun keterbatasan ini, pengguna Jerman masih bisa menerima email di alamat yang sesuai mereka yang berisi domain gmail.com. In many respects, the googlemail.com address is simply an alias. Dalam banyak hal, alamatgooglemail.com hanyalah sebuah alias. German users can have their mail sent to gmail.com by simply changing their reply-to address. Jerman pengguna dapat memiliki email mereka dikirim ke gmail.comdengan hanya mengubah mereka balasan-ke alamat.
The Giersch Ventures lawsuit also forced Google to change the site’s URL from gmail.google.comto mail.google.com , which briefly broke some applications and plugins that relied on this address to access the mail service. The Ventures Giersch gugatan juga memaksa Google untuk mengubah situs URL dari gmail.google.com ke mail.google.com, yang sebentar putus beberapa aplikasi dan plugin yang bergantung pada alamat ini untuk mengakses layanan pesan.
Gmail di Inggris Pada tanggal 19 Oktober 2005 Inggris versi Gmail dikonversi ke Google Mail untuk alasan serupa dengan Jerman. Dengan sengketa diselesaikan merek dagang, Google memperkenalkan kembali nama Gmail di Inggris pada bulan September 2009 dan pada tanggal 3 Mei 2010 mengumumkan bahwa domain googlemail.com akan dihapuskan.
Sumber : http://ddyusupblogger.wordpress.com/
0 comments